Tips Mencegah Anak Melakukan Kebohongan

Kebohongan
Kebohongan
Banyak kasus sering dijumpai pada kebanyakan anak-anak, yaitu kebiasaan berbohong. ( meski pada orang tua pun sering). Kebohongan anak sering diartikan oleh orang tua sebagai bentuk pemberontakan atau simbol perlawanan diam-diam dari anak-anak mereka. Benarkah? Dalam beberapa kasus, mungkin kebohongan sudah mengarah sesuatu yang merugikan, misal mencuri dan lain-lain. Tapi tahukan anda bahwa ada tips untuk mencegah anak melakukan kebohongan? Beberapa tips di bawah ini mungkin sangat sederhana, namun kadang terlewatkan oleh kita sebagai orang tua.

Berikut tips mencegah anak berbohong :
  • Point penting pertama adalah menanamkan nilai-nilai moral pada anak. Contohnya : kejujuran dan adanya tanggung jawab. Sangat penting disini adalah pola asuh yang diberikan orang tua. Orang tua di sini sebagai model utama, dimana anak akan belajar pada apa yang dilihatnya. Jadi, sebagai orang tua, jangan menjadi pembohong, kalo anda tidak ingin anak anda menjadi pembohong.
  • Berikan pengertian akan sebuah konsekuensi dari perbuatan mereka. Jika perlu berikan semacam “hukuman” pada mereka, seperti kurangi jatah jajan, menonton tv dsb.
  • Jangan jadikan hukuman yang diterima anak menjadi sebuah tanda untuk selalu menghakimi mereka. Peluk mereka setelah mereka menjalani “hukuman” lalu ajak mereka mengobrol. Hal ini dirasakan anak bahwa hukuman yang mereka terima bukan sebuah penolakan dari orang tua.
  • Berikan pemahaman mengapa mereka menerima “ hukuman “. Hal ini membuat anak mengerti akan kesalahan mereka, dan menjadi sebuah pembelajaran.
  • Semoga tips mencegah anak untuk berbohong di atas, sedikit banyak memberikan masukan untuk kita semua agar kita senantiasa belajar menjadi orang tua yang baik dan selalu memberikan teladan kebaikan bagi putra putri kita. O ya, disini ada  ciri-ciri anak yang sedang berbohong.
Salam, info terbaru keluarga
Facebook Comments

0 comments